Yundhi Satrya 
FOTO: Pelatihan dan pembentukan kelompok Masyarakat Peduli Api (MPA) oleh Adaro Minerals Indonesia.
MURUNG RAYA – PT Adaro Minerals Indonesia, Tbk melalui PT Maruwai Coal dan PT Lahai Coal terus menunjukkan komitmennya dalam mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Melalui pembentukan kelompok Masyarakat Peduli Api (MPA) serta pelatihan intensif, perusahaan berupaya memperkuat keterlibatan masyarakat sebagai garda terdepan dalam pencegahan Karhutla.
Nadine Claudia Elvira Suban, Land Management & Forestry Obligation Supervisor PT Adaro Minerals Indonesia, Tbk, menyampaikan bahwa program ini dirancang untuk menanamkan kesadaran lingkungan dan meningkatkan kapasitas masyarakat dalam pengendalian Karhutla.
“Kami berharap MPA dapat menjadi pionir dalam deteksi dini dan pencegahan Karhutla, sehingga dampak jangka panjang dapat tercapai,” ujarnya, Jumat (20/12/2024) di Murung Raya.
Ia menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan pada 17-19 Desember 2024 di Desa Hingan Tokung, Kecamatan Barito Tuhup Raya, Kabupaten Murung Raya ini turut melibatkan instruktur dari BPBD Murung Raya dan Manggala Agni Daops Muara Teweh.
“Peserta mendapatkan pelatihan langsung, mulai dari teknik pencegahan hingga langkah mitigasi dan penyelamatan di lapangan,” ujarnya lagi.
Pembentukan MPA melibatkan masyarakat dari delapan desa di Kecamatan Barito Tuhup Raya dengan total 27 peserta. Desa yang terlibat antara lain Tumbang Baloi, Tumbang Masalo, hingga Hingan Tokung.
Dirinya menambahkan, langkah ini juga sejalan dengan peraturan pemerintah dan arahan Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam.
“Program ini tidak hanya memperkuat sinergi dengan masyarakat, tetapi juga menunjukkan komitmen perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan serta memajukan kemandirian desa binaan,” tandas Nadine. (*)
