KASONGAN — Hujan yang terus mengguyur wilayah Kecamatan Katingan Tengah menyebabkan banjir musiman yang merendam Desa Mirah Kalanaman.
Demikian hal ini disampaikan oleh Camat Katingan Tengah, Purwoko, saat menanggapi dampak banjir yang terjadi sejak tiga hari terakhir. “Banjir mulai merendam desa dengan ketinggian air mencapai 100-150 cm di beberapa wilayah,” ujarnya pada Minggu (5/1/2025).
Menurut Purwoko, sedikitnya 217 kepala keluarga (KK) terdampak oleh luapan air Sungai DAS Mirah Kalanaman yang menggenangi permukiman, lahan pertanian, serta fasilitas umum.
” Kami telah melakukan evakuasi warga ke tempat yang lebih aman, dan sebagian memilih bertahan di rumah sambil mengamankan barang-barang mereka,” ujarnya lagi.
Menanggapi hal tersebut, Penjabat Bupati Katingan, Sutoyo, segera memerintahkan camat dan Perangkat Daerah terkait untuk melakukan langkah cepat dalam membantu evakuasi warga serta distribusi bantuan logistik.
” Kami memastikan bantuan segera sampai kepada masyarakat yang terdampak,” tandas Sutoyo.
Pemkab Katingan juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat curah hujan yang masih tinggi.
” Kami berharap masyarakat dapat menjaga keselamatan dengan baik dan tetap bekerja sama untuk menghadapinya,” tambahnya, tandas Sutoyo (Red/*).
