PALANGKARAYA – Universitas Palangka Raya (UPR) menunjukkan tren peningkatan dalam pemeringkatan Webometrics 2025 dengan menempati peringkat ke-71 universitas terbaik di Indonesia. Kenaikan ini menjadi bukti nyata bahwa kampus tertua di Kalimantan Tengah ini semakin memperkuat eksistensinya dalam dunia akademik berbasis digital.
“Peringkat Webometrics ini menunjukkan komitmen UPR dalam meningkatkan visibilitas digital, transparansi akademik, serta kualitas penelitian yang dapat diakses oleh publik secara luas,” ujar Rektor UPR, Prof. Dr. Salampak, M.S., Jumat (21/03/2025).
Webometrics menilai universitas berdasarkan empat indikator utama. Pertama, visibilitas, yaitu seberapa sering situs web UPR dikutip oleh pihak eksternal. Kedua, keterbukaan, yakni jumlah publikasi akademik yang dapat diakses publik. Ketiga, keunggulan, yang mengukur jumlah publikasi di jurnal bereputasi tinggi. Terakhir, keberadaan, yang mencerminkan aktivitas digital universitas secara keseluruhan.
“Kami terus mengembangkan platform digital untuk mendukung kegiatan akademik dan penelitian. Digitalisasi ini bukan hanya meningkatkan aksesibilitas informasi, tetapi juga memperluas jaringan akademik UPR secara global,” kata Prof. Salampak.
Tren peningkatan peringkat Webometrics UPR juga terlihat dalam lima tahun terakhir. Dari posisi ke-84 pada 2020, naik menjadi 76 pada 2021-2022, kemudian 70 pada 2023, turun sedikit ke 72 pada 2024, dan kini kembali naik ke posisi 71 pada 2025.
“Perubahan peringkat ini mencerminkan kerja keras kami dalam meningkatkan infrastruktur digital dan publikasi akademik. Kami menargetkan peringkat yang lebih tinggi di tahun-tahun mendatang,” tambahnya.
Peningkatan peringkat Webometrics ini diharapkan mampu memperkuat daya saing UPR di tingkat nasional dan internasional, serta menjadikannya sebagai institusi pendidikan tinggi yang lebih terbuka dan adaptif terhadap era digital. (Red/Adv)
