PALANGKARAYA – Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran yang juga Pembina Pengurus Cabang Indonesia Off-road Federation (IOF) Palangka Raya, hadir langsung menyaksikan ajang Tangkiling Off-road Extreme di Sirkuit Sukamulya, Tangkiling, Kota Palangka Raya, Minggu (11/5/2025).
Event ini digelar sebagai bentuk pembinaan olahraga ekstrem yang semakin digemari masyarakat Kalteng.
Dalam keterangannya kepada awak media, Gubernur Agustiar menyampaikan dukungan penuh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terhadap penyelenggaraan olahraga otomotif seperti balap off-road ini. Menurutnya, event semacam ini tak hanya menjadi wadah prestasi, tetapi juga bisa menjadi daya tarik wisata olahraga di Bumi Tambun Bungai.
“Harapannya event seperti ini akan terus berlanjut, mungkin nanti akan kita gelar juga Kejuaraan Daerah (Kejurda) Gubernur Cup,” ujar Agustiar singkat di sela-sela acara.
Dukungan Gubernur tersebut disambut antusias oleh para offroader dan komunitas IOF yang hadir memeriahkan lomba. Ribuan penonton tampak memenuhi area sirkuit untuk menyaksikan para peserta melibas medan ekstrem khas Tangkiling, lengkap dengan tanjakan tajam dan tikungan curam yang menguji adrenalin.
Ketua Pengurus Cabang IOF Palangka Raya, Sigit Wido, menjelaskan bahwa penyelenggaraan Tangkiling Off-road Extreme tahun ini merupakan gelaran ketiga, dan akan terus dijadikan agenda tahunan. Tujuannya tak lain adalah menjaring bibit-bibit muda berbakat yang memiliki potensi di dunia racing adventure.
“Event ini adalah agenda tahunan, hari ini adalah yang ketiga kali kita laksanakan di Palangka Raya, dan ke depannya akan terus berlanjut. Harapannya dengan adanya event ini akan tumbuh pembalap-pembalap baru di Palangka Raya, yang bisa membawa nama harum Kalimantan Tengah ke luar,” tukas Sigit.
Ajang ini berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 9 Mei hingga 12 Mei 2025, dan mempertandingkan beberapa kelas, yakni Kelas 1000cc standard, Kelas Under 1 – 2500cc, serta Kelas Upper 1 – 4800cc. Setiap kategori menampilkan tantangan berbeda yang menguji keterampilan dan keberanian para offroader dari berbagai daerah.
Selain menjadi ajang adu ketangkasan, event ini juga menjadi sarana edukasi keselamatan berkendara di medan berat. Panitia turut menyosialisasikan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan di sekitar lintasan dan menerapkan standar keamanan yang tinggi selama perlombaan berlangsung.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Tengah Aisyah Thisia Agustiar Sabran, Plt Sekda Kalteng Leonard S. Ampung, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Herson B. Aden, serta sejumlah kepala perangkat daerah lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
“Semoga olahraga ekstrem ini semakin tumbuh dan menjadi kebanggaan daerah, serta mendorong generasi muda untuk berprestasi dan berkarya lewat jalur positif,” tandas Sigit. (Red/Adv)
