BUNTOK – Wakil Bupati Barito Selatan, Khristianto Yudha, menghadiri kunjungan kerja Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Pol Iwan Kurniawan, di Mapolres Barito Selatan, Desa Sababilah, pada Jumat (13/06/2025). Kunjungan ini bertujuan memperkuat sinergi antara aparat penegak hukum dan pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas keamanan masyarakat.
Rombongan Kapolda yang turut didampingi oleh Ketua Bhayangkari Polda Kalteng, Ny. Maya Iwan Kurniawan, disambut langsung oleh Kapolres Barsel, AKBP Jecson R Hutapea, bersama Ketua Bhayangkari Polres Barsel, dengan prosesi penyambutan adat di gerbang masuk Mapolres.
Dalam sambutannya, Kapolda menekankan pentingnya soliditas internal dan kesiapan operasional seluruh jajaran kepolisian di wilayah Barito Selatan. Ia berharap Mapolres Barsel dapat menjadi percontohan dalam pelayanan publik berbasis profesionalisme.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel siap siaga dan seluruh fasilitas penunjang berfungsi optimal dalam mendukung tugas kepolisian di daerah,” tegas Irjen Iwan.
Kehadiran Kapolda disambut positif oleh Wakil Bupati Barsel yang menyebut bahwa kunjungan ini memberi energi baru bagi sinergi antara kepolisian dan pemerintah daerah dalam mewujudkan keamanan yang berkelanjutan.
“Kami di pemerintah daerah sangat mendukung upaya kepolisian dalam menjaga situasi yang kondusif di tengah masyarakat,” ucap Khristianto.
Sementara itu, Kapolres Barsel menyampaikan komitmennya untuk terus berbenah demi peningkatan pelayanan publik dan profesionalisme anggota dalam menjalankan tugas sehari-hari.
“Kami akan terus berbenah dan siap menjalankan tugas dengan profesionalisme,” kata AKBP Jecson.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula evaluasi terhadap strategi keamanan wilayah, termasuk identifikasi potensi gangguan kamtibmas di wilayah Barito Selatan yang tergolong dinamis.
Rangkaian kegiatan berlangsung lancar dan penuh kekeluargaan. Selain jajaran Forkopimda, hadir pula Plh. Sekda Barsel, Ketua DPRD Barsel, kepala perangkat daerah, camat, serta para tokoh masyarakat.
Kunjungan ini menjadi momen penting dalam membangun komunikasi lintas sektor demi menciptakan sistem keamanan daerah yang kokoh dan responsif.
“Semua pihak harus bersatu demi ketertiban dan kenyamanan masyarakat,” tandas Khristianto. (Red/Adv)
