PALANGKA RAYA – Keterbukaan informasi publik menjadi salah satu pilar penting dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya, Normalasari, saat membuka kegiatan sosialisasi dan edukasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) di Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR), Jumat (19/9/2025).
Menurut Normalasari, mahasiswa memiliki posisi strategis dalam mengawal jalannya pemerintahan. Sebagai generasi intelektual, mereka diharapkan tidak hanya memahami isu publik, tetapi juga aktif menggunakan haknya untuk menyampaikan aspirasi melalui kanal resmi seperti SP4N-LAPOR. Jumat (19/9/2025).
“Mahasiswa adalah agen perubahan yang harus berani menyuarakan permasalahan yang ditemukan. SP4N-LAPOR sudah disediakan pemerintah untuk menampung semua laporan, untuk itu manfaatkanlah secara bijak,” ucap Normalasari.
Ia menjelaskan, keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan sosialisasi ini merupakan bukti bahwa generasi muda siap mendukung budaya transparansi pemerintahan.
Dengan memanfaatkan keterbukaan informasi publik, mahasiswa juga dapat menjadi jembatan antara masyarakat dengan pemerintah, sehingga setiap persoalan yang muncul dapat segera ditindaklanjuti.
“Partisipasi aktif dari mahasiswa akan memperkuat kontrol sosial terhadap kinerja pemerintah. Dengan begitu, kita bisa memastikan pelayanan publik di Kota Palangka Raya semakin responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, ia juga mengajak mahasiswa UMPR untuk terus menumbuhkan kepedulian terhadap isu keterbukaan informasi publik di berbagai kesempatan.
Menurutnya, kegiatan edukasi seperti ini sangat penting untuk membentuk generasi muda yang kritis, berintegritas, dan peduli terhadap kemajuan tata kelola pemerintahan.
“Dengan keterlibatan mahasiswa, saya yakin cita-cita menghadirkan pemerintahan yang terbuka dan berorientasi pada pelayanan masyarakat bisa tercapai,” tandas Normala. (Red/Adv)