EKONOMI & BISNISHEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYAPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Emas dan Ayam Ras Jadi Pendorong Utama Inflasi Oktober 2025

43
×

Emas dan Ayam Ras Jadi Pendorong Utama Inflasi Oktober 2025

Sebarkan artikel ini
FOTO Ist.: Kepala BPS Provinsi Kalimantan Tengah, Agnes Widiastuti

PALANGKARAYA – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah mencatat sejumlah komoditas utama memberikan andil besar terhadap inflasi Oktober 2025. Di antaranya, emas perhiasan, daging ayam ras, dan Sigaret Kretek Mesin (SKM).

Kepala BPS Provinsi Kalimantan Tengah, Agnes Widiastuti, menjelaskan bahwa emas perhiasan memberikan andil inflasi tertinggi sebesar 0,58 persen, diikuti daging ayam ras 0,20 persen, dan SKM sebesar 0,17 persen.

“Komoditas tersebut menjadi penyumbang utama kenaikan indeks harga konsumen (IHK) Kalimantan Tengah, yang pada Oktober 2025 mencapai 108,64 dengan inflasi year-on-year sebesar 2,73 persen,” ujar Agnes, Senin (3/11/2025).

Selain itu, sejumlah bahan pangan seperti bawang merah, kopi bubuk, beras, dan minyak goreng turut menambah tekanan inflasi.

“Bawang merah sendiri menyumbang andil sebesar 0,14 persen terhadap inflasi tahunan, sementara beras sebesar 0,10 persen,” jelasnya.

Baca Juga  Agi Soroti Ketimpangan Pembangunan di Palangka Raya, Warga Rakumpit Masih Kesulitan Akses Dasar

Agnes mengatakan, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya juga mencatatkan kenaikan tertinggi hingga 11,46 persen, didorong oleh lonjakan harga emas perhiasan.

“Inflasi di kelompok ini bahkan memberikan sumbangan 0,66 persen terhadap inflasi umum, sehingga turut menjaga laju kenaikan harga tetap positif,” ucapnya.

Sebaliknya, komoditas seperti ikan nila, angkutan udara, dan bawang putih justru memberikan andil deflasi. “Ikan nila menjadi penyumbang deflasi terbesar dengan andil minus 0,17 persen,” imbuhnya.

Dengan situasi tersebut, Agnes menilai perlunya sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat untuk menjaga stabilitas harga di pasar. “Stabilitas harga sangat penting menjelang akhir tahun agar daya beli masyarakat tetap terjaga,” tandas Agnes. (Red/Adv)

Baca Juga  Disdik Palangka Raya Tanamkan Nilai Kebhinekaan di Kalangan Pelajar
+ posts