AKADEMIKAHEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYAPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Prestasi Mahasiswa UPR ‘Bersinar’ di KMI Expo 2025 Magelang

22
×

Prestasi Mahasiswa UPR ‘Bersinar’ di KMI Expo 2025 Magelang

Sebarkan artikel ini
FOTO Ist.: Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Wijanarka, S.T., M.T. melakukan sesi foto bersama dengan mahasiswa UPR yang turut serta dalam ajang Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo 2025 yang digelar di Universitas Tidar, Magelang, Jawa Tengah, pada 17–21 November 2025.

MAGELANG – Universitas Palangka Raya (UPR) kembali menorehkan prestasi nasional melalui ajang Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo 2025 yang digelar di Universitas Tidar, Magelang, Jawa Tengah, pada 17–21 November 2025. Pada tahun ini, UPR berhasil mengangkat nama Kalimantan Tengah dengan meraih tiga penghargaan dari berbagai kategori kompetisi kewirausahaan yang diikuti oleh 475 tim dari seluruh Indonesia.

Keikutsertaan UPR pada ajang tahunan tersebut diwakili oleh tiga tim terbaik, yaitu Brownchips Bawang Dayak, Unjuk Buket, serta Parfum Roll On EDP Atsiri. Ketiga tim tersebut menyajikan inovasi yang berbasis kekayaan lokal sehingga selaras dengan tema besar KMI Expo 2025: “Karsa Lokal, Karya Nasional: Kewirausahaan Mahasiswa dalam Bingkai Budaya Nusantara.”

Rangkaian kegiatan pameran dan kompetisi ini merupakan agenda nasional Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Ditjen Diktisaintek. Ajang ini mempertemukan mahasiswa inovator dari berbagai perguruan tinggi guna memamerkan produk kreatif, model bisnis, hingga teknologi terapan yang memiliki peluang hilirisasi dan komersialisasi.

Baca Juga  Peluncuran Program AUTP 2025 Perkuat Ketahanan Pangan Kalimantan Tengah

Dalam penyelenggaraan tahun ini, kontingen UPR dipimpin langsung oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Wijanarka, S.T., M.T. Ia juga didampingi oleh tim pendamping kewirausahaan universitas yang memastikan seluruh proses kompetisi berjalan optimal bagi mahasiswa.

UPR meraih penghargaan pertama melalui kategori Manufaktur & Teknologi Terapan (Tahapan Awal). Produk Parfum Roll On EDP Berbasis Minyak Atsiri memenangkan Juara II berkat inovasinya yang menggabungkan kayu putih, serai wangi, gaharu, dan ekstrak tumbuhan khas daerah. Inovasi aromaterapi tersebut dinilai memiliki nilai guna tinggi bagi relaksasi serta potensi untuk mendukung kesehatan pernapasan masyarakat.

Penghargaan kedua diraih dari kategori Makanan & Minuman (Tahapan Bertumbuh). Produk Brownchips Bawang Dayak mendapat Juara II berkat bahan bakunya yang mengusung bawang dayak (Eleutherine sp.) dan tepung ubi manggala. Produk ini dinilai memenuhi standar komersial, memiliki tekstur renyah, serta menawarkan keunggulan kesehatan dari bahan lokal Kalimantan Tengah.

Prestasi ketiga yaitu Juara Harapan III kategori Stand Terbaik. Booth UPR dinilai menonjol berkat desain yang menampilkan identitas budaya Kalimantan Tengah, penyajian informasi yang komprehensif, serta kemampuan mahasiswa dalam memperkenalkan produk secara komunikatif kepada juri dan pengunjung.

Baca Juga  Palangka Raya Raih Predikat Informatif Tertinggi Pada Anugerah Kalteng 2025

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Wijanarka, S.T., M.T., menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian mahasiswa UPR di tingkat nasional.

“Mahasiswa UPR telah menunjukkan bahwa kreativitas dan inovasi berbasis kekayaan lokal Kalimantan Tengah mampu bersaing di tingkat nasional. Kami sangat mengapresiasi dedikasi seluruh tim dan berharap prestasi ini menjadi momentum penguatan ekosistem wirausaha mahasiswa UPR,” ujarnya, Jumat (21/11/2025).

Keberhasilan meraih tiga penghargaan ini menegaskan komitmen UPR dalam membina sumber daya muda yang inovatif, adaptif, dan berdaya saing. Prestasi tersebut diharapkan mampu memacu mahasiswa lain untuk terus mengembangkan produk unggulan daerah, memperkuat jejaring wirausaha, serta meningkatkan kontribusi Kalimantan Tengah pada peta kewirausahaan nasional.

“Semoga capaian ini menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa untuk terus berkarya dan membawa nama UPR menuju level yang lebih tinggi,” tandas Wijanarka. (Red/Adv)

Baca Juga  Festival Tandak Intan Kaharingan Jadi Ajang Pelestarian Budaya Kalteng
+ posts