AKADEMIKAHEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYAPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Kolaborasi Multipihak Tingkatkan Efektivitas Program TJSLP Palangka Raya

18
×

Kolaborasi Multipihak Tingkatkan Efektivitas Program TJSLP Palangka Raya

Sebarkan artikel ini

PALANGKA RAYA – Pertemuan Tahunan Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) kembali diselenggarakan Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Bapperida di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Senin (24/11/2025). Sedikitnya 30 perusahaan hadir dalam forum yang juga dihadiri Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini.

Dalam sambutannya, Zaini mengatakan bahwa Forum TJSLP menjadi momentum strategis untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan. Ia menilai kemitraan yang selama ini berjalan telah menghasilkan berbagai kontribusi yang berdampak pada masyarakat, mulai dari pendidikan, kesehatan, pemberdayaan UMKM, hingga program peduli lingkungan.

“Forum ini bukan hanya ajang koordinasi, tetapi juga wadah strategis bagi kita semua untuk memperluas dampak dan efektivitas program TJSL perusahaan. Pemko Palangka Raya membutuhkan dukungan multipihak agar pembangunan yang berkelanjutan dapat diwujudkan,” ungkapnya, Senin (24/11/2025).

Baca Juga  Disiplin Aparatur Dishub Diperiksa Bupati Saat Sidak Apel Pagi Muara Teweh

Ia menjelaskan sejumlah tantangan pembangunan yang dihadapi pemerintah kota, seperti peningkatan SDM, penguatan ekonomi kerakyatan, penanggulangan kemiskinan, perbaikan infrastruktur dasar, serta perlindungan lingkungan hidup. Menurutnya, perusahaan dapat berperan penting mempercepat penyelesaian berbagai tantangan tersebut.

Ia menegaskan pentingnya kontribusi perusahaan secara terarah melalui program TJSLP yang memiliki indikator kinerja jelas serta berkelanjutan. Zaini mengapresiasi program-program yang selama ini telah dilakukan perusahaan, namun ia menekankan perlunya peningkatan kualitas dan cakupan agar manfaatnya dirasakan lebih luas.

Selanjutnya, ia menyampaikan empat poin utama untuk memperkuat Forum TJSLP. Pertama, memastikan perencanaan program berbasis kebutuhan agar setiap dukungan perusahaan tepat sasaran dan memberikan hasil nyata bagi kelompok masyarakat yang paling membutuhkan.

Kedua, memperluas program kolaboratif multipihak terutama di bidang pendidikan, penanggulangan stunting, pemberdayaan ekonomi lokal, dan pelestarian lingkungan. Ia menilai koordinasi lintas pihak dapat memaksimalkan dampak program.

Baca Juga  Pelatihan Keterampilan Pembuatan Roti Perkuat Kapasitas UMKM Palangka Raya

Poin ketiga, perlunya peningkatan transparansi dan akuntabilitas perusahaan dalam pelaporan program TJSL agar selaras dengan arah pembangunan daerah. Hal ini disebut penting untuk menjaga kepercayaan publik.

Keempat, inovasi program TJSL harus diperkuat dengan mempertimbangkan keseimbangan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Ia menilai perusahaan memiliki kemampuan menciptakan model kegiatan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

“Pemerintah Kota berkomitmen memperkuat fasilitasi dan koordinasi Forum TJSLP agar kemitraan ini semakin solid dan memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat,” tegasnya.

Zaini berharap pertemuan ini menjadi ruang memperkuat tekad bersama dalam mewujudkan visi pembangunan kota. “Kita ingin Palangka Raya tumbuh sebagai kota yang maju dan berdaya saing melalui kolaborasi yang kuat,” tandas Zaini. (Red/Adv)

Baca Juga  Eksistensi Bawang Dayak UPR 'Menggema' di KMI Expo 2025
+ posts