PALANGKARAYA, PenaKalteng.com – Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) membidangi Sumberdaya Alam dan Perekonomian, H. Achmad Rasyid mengingatkan kepada pemerintah daerah (Pemda) baik itu pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten maupun kota, supaya dapat mempersiapkan sejumlah langkah strategis guna mengantisipasi lonjakan kenaikan harga bahan pokok (bapok) menjelang bulan Ramadan tahun hijriah.
Menurutnya, beberapa bulan kedepan umat muslim akan menjalani ibadah puasa. “Untuk itu, pemerintah sudah saatnya mulai mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok agar tidak mengalami lonjakan saat bulan puasa, yakni dengan menjalankan program-program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, seperti operasi pasar dan program yang bisa mengantisipasi lonjakan kenaikan harga bahan pokok,” ujar Achmad Rasyid, Rabu (01/02/2023).
Wakil Rakyat Dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng IV, meliputi Kabupaten Barito Utara, Barito Timur, Barito Selatan, dan Murung Raya ini menuturkan untuk mengantisipasi lonjakan kenaikan harga bapok, perlunya antisipasi sedini mungkin.
“Artinya, antisipasi tersebut dapat dilakukan dari sedini mungkin guna meminimalisir lonjakan kenaikan harga bahan pokok di pasaran,”timpalnya.
Dia juga mengingatkan kepada pemerintah daerah agar jangan menunggu sampai adanya kenaikan harga sejumlah komoditas bahan pokok, lalu pemerintah baru bergerak mengambil tindakan.
Namun, sebaiknya upaya antisipasi sudah mulai sedari dini dilakukan, seperti menggelar pasar murah pasar atau pasar penyeimbang, supaya daya beli masyarakat tetap terjaga.
“Hal penting lainnya, kami juga berharap agar pemerintah daerah, dapat selalu memastikan ketersediaan pasokan dan stok bahan pokok, serta mengantisipasi adanya kelangkaan sejumlah komoditas bahan poko yang akhirnya akan berdampak pada meningkatnya harga sejumlah komoditas bahan pokok di pasaran,” tandasnya. (*)
