PALANGKARAYA – Muhammad Zainal terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) periode 2024-2029, di Aula Jayang Tingang (AJT), Kantor Gubernur Kalteng, Kota Palangka Raya.
Selanjutnya, terkait dengan program-program PWI kedepannya, Zainal pun menekankan pentingnya peran pers sebagai lembaga penyampai informasi di tengah-tengah era digitalisasi yang tentunya tidak lepas dari berbagai tantangan.
“Program kegiatan jurnalistik yang kita inginkan ke depannya itu lebih banyak mengarah ke digitalisasi. Nanti akan kita adakan pelatihan membuat dan melaksanakan pemberitaan secara digital yang tentunya sesuai dengan kode etik jurnalis,” ucapnya, Sabtu (13/07/2024).
Di tempat yang sama, Ketua PWI pusat, Hendry Ch Bangun menyebutkan program utama PWI saat ini lebih berfokus pada peningkatan kompetensi. Sehingga nantinya dapat menghasilkan produk jurnalistik yang sesuai dengan kode etik jurnalis.
“Program itu bisa dilaksanakan melalui uji kompetensi wartawan, safari jurnalistik, sekolah jurnalisme Indonesia dan masih banyak lagi program lainnya yang sesuai dengan kebutuhan, Karena memang kita sebagai wartawan harus dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi,” ujar Hendry.
Sementara itu, sebagai Ketua Dewan Kehormatan provinsi Kalteng, Sadagori Henoch Binti menekankan pentingnya bagi para jurnalis terutama yang bergabung di PWI untuk semakin memahami kode etik jurnalistik dan kode etik perilaku wartawan.
“Karena di luar sana banyak sekali oknum-oknum yang mengaku sebagai wartawan karena begitu mudahnya untuk mendirikan media dan mencap diri sebagai wartawan. Sehingga, kami bersepakat untuk kita semua harus mempunyai ‘warna’ tersendiri, yaitu warna yang indah, ” ujarnya.
Ia juga menambahkan, berkenaan dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang menghasilkan produk-produk jurnalistik yang berkualitas, makanya nanti akan bekerja sama dengan pengurus harian PWI dan pihak-pihak terkait untuk memantapkan program PWI ke depannya.
“Nanti kita akan mengundang ketua PWI kabupaten bersama anggotannya, juga anggota PWI di Palangka Raya. Kita akan memberi pemahaman mengenai kode etik, yang akan dibuat dalam buku kecil. Sehingga kawan-kawan ketika bekerja di lapangan menjadi wartawan yang profesional,”tandasnya. (Red)