KAPUAS – Tim Pemenangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Nomor Urut 1, Willy Midel Yoseph dan Habib Ismail Bin Yahya atau Willy-Habib saat di Kabupaten kapuas melaksanakan Training of Trainers (ToT) kepada 50 orang calon trainer yang berasal dari Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau. Demikian hal itu disampaikan oleh Humas Tim Willy-Habib, Syahrudin Durrasyid.
Syahrudin menyebut ada 50 orang yang kita persiapkan menjadi seorang trainer, dimana masing-masing 34 peserta ToT dari 17 kecamatan di Kabupaten Kapuas, serta 16 orang dari 8 kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau.
“ToT ini bertujuan untuk melatih para trainer agar bisa mendapatkan (merekrut) saksi-saksi yang handal dalam menjalankan tugasnya, terutama untuk mengawasi kinerja petugas KPPS supaya dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan benar,”ujar Syahrudin, Senin (7/10/2024).
Menurutnya, pengawasan terhadap kinerja petugas KPPS menjadi hal yang sangat penting, guna menciptakan Pemilu yang mandiri, jujur, adil, berkepastian hukum, tertib, terbuka, proporsional, profesional, akuntabel, efektif dan efisien, sesuai dengan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Adapun kriteria saksi yang baik, yakni Berani berbicara menyampaikan pendapat; Tidak takut ancaman dari pihak manapun; Siap bertanggungjawab dengan apa yang dilihat/disaksikan; Aktif melakukan pengamatan terhadap keadaan dan situasi proses pemungutan suara; tidak bertanda tangan jika ada yang tidak sesuai dengan aturan atau undang-undang pemilu.
Materi ToT disampaikan oleh para trainer Tim Pemenangan Willy-Habib, diantaranya Sa’adudın, Anggoro, Elisa dan dr.Tatang.
“Dengan menempatkan saksi-saksi yang handal maka diharapkan segala kemungkinan bentuk kecurangan dan modus-modus penyalahgunaan tugas untuk memanipulasi hasil suara bisa kita cegah,”ujarnya lagi.
Syahrudin mengatakan akan sia-sia para paslon berkampanye, mencoba mengambil hati suara masyarakat kemudian dihilangkan atau digeser dukungannya kepada calon yang lain. Ini merupakan salah satu upaya kita untuk mengamankan hasil petolehan suara Willy-Habib di setiap daerah, seperti di wilayah Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau. “Apabila nanti sampai terjadi kecurangan, maka tentunya ini akan sangat menyakitkan sekaligus mengkhianati suara rakyat,”tegasnya. (YN)