KASONGAN – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Katingan, Amirun, mendorong pemerintah daerah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur desa. Menurutnya, infrastruktur yang memadai akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah perdesaan.
Amirun menilai bahwa akses jalan dan jembatan yang baik sangat penting bagi masyarakat, terutama bagi petani dan pedagang yang mengandalkan transportasi untuk distribusi hasil bumi. Ia menegaskan bahwa infrastruktur yang layak akan memberikan dampak positif yang besar bagi warga desa.
“Kami mendorong agar pembangunan jalan dan jembatan di desa-desa segera ditingkatkan. Dengan infrastruktur yang baik, masyarakat bisa lebih mudah menjalankan aktivitas mereka,” ujar Amirun, Jumat (21/02/2025).
Ia juga menyoroti beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan dan perlu segera diperbaiki. Menurutnya, kondisi jalan yang rusak dapat menghambat mobilitas masyarakat dan meningkatkan biaya transportasi.
“Banyak keluhan dari warga terkait kondisi jalan yang rusak. Hal ini harus menjadi perhatian serius agar perekonomian desa tetap berjalan lancar,” katanya.
Selain jalan, Amirun juga menyoroti pentingnya pembangunan jembatan sebagai penghubung antarwilayah. Ia menilai bahwa masih ada desa yang kesulitan mengakses layanan kesehatan dan pendidikan karena kurangnya infrastruktur jembatan yang memadai.
“Pembangunan jembatan juga harus menjadi prioritas. Banyak desa yang masih bergantung pada rakit atau perahu untuk menyeberang sungai. Ini sangat berisiko, terutama bagi anak-anak yang harus bersekolah,” tegasnya.
Amirun berharap agar pemerintah daerah bisa mengalokasikan anggaran secara efektif dan transparan dalam pembangunan infrastruktur desa. Ia menilai bahwa penggunaan dana yang tepat akan memastikan pembangunan berjalan optimal dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami akan terus mengawal dan mendorong percepatan pembangunan infrastruktur desa ini. Dengan kerja sama semua pihak, diharapkan desa-desa di Kabupaten Katingan bisa semakin maju dan sejahtera,” pungkasnya. (Red/Adv)