PALANGKARAYA – Dalam rangka memastikan kelancaran arus mudik menjelang Hari Raya Idulfitri 1446H/2025M, Ketua Fraksi Nasdem DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Faridawaty Darland Atjeh, meninjau Posko Mudik di Bundaran Besar Palangka Raya, Sabtu (29/03/2025). Dalam kunjungannya, ia memberikan apresiasi kepada para petugas yang bertugas di posko tersebut.
Sebagai bagian dari pemantauan arus mudik, Anggota Komisi III DPRD Kalteng ini mengecek berbagai fasilitas yang tersedia, termasuk layanan kesehatan, informasi jalur mudik, serta kesiapsiagaan petugas yang memastikan keamanan dan kenyamanan pemudik.
“Kita mengapresiasi kinerja petugas posko mudik yang bertugas dengan penuh dedikasi meskipun di hari Lebaran, memastikan layanan prima dan menjaga keamanan para pemudik,” ujar Faridawaty Darland Atjeh.
Ia menegaskan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah, kepolisian, dan para relawan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Menurutnya, kolaborasi yang baik akan mendukung kelancaran perjalanan para pemudik dan mengurangi potensi kendala di lapangan.
“Kami ingin memastikan bahwa para pemudik yang melintas di Palangka Raya bisa mendapatkan pelayanan terbaik, merasa aman, dan nyaman dalam perjalanan mereka,” tambahnya.
Faridawaty juga menyoroti pentingnya peran pemerintah daerah dalam mendirikan posko di titik-titik strategis untuk mengantisipasi lonjakan pemudik. Keberadaan posko ini, kata dia, sangat membantu masyarakat yang melakukan perjalanan jauh agar merasa lebih aman dan terlayani dengan baik.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengimbau pemudik agar tetap waspada selama perjalanan dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Menurutnya, selain kesiapan fasilitas, kesadaran pemudik dalam berkendara juga menjadi faktor utama dalam mencegah kecelakaan di jalan raya.
“Posko mudik di Bundaran Besar Palangka Raya menjadi salah satu pusat layanan bagi pemudik yang melintas di ibu kota Kalimantan Tengah. Dengan adanya posko ini, diharapkan perjalanan mudik dapat berjalan lancar dan minim kendala,” tandas Faridawaty. (Red/Adv)
