PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya terus membangun sinergi bersama relawan pemadam kebakaran guna memperkuat sistem penanggulangan bencana di tingkat komunitas. Komitmen ini ditunjukkan melalui kegiatan silaturahmi yang dilaksanakan belum lama ini di aula rumah jabatan Wali Kota.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menyatakan bahwa relawan pemadam kebakaran memiliki posisi yang sangat penting sebagai mitra strategis pemerintah dalam merespons ancaman kebakaran, baik di lingkungan permukiman maupun lahan terbuka.
Dalam sambutannya, Fairid menyampaikan bahwa keberadaan Forum Relawan Pemadam merupakan wadah yang tepat dalam membangun budaya gotong royong dan kesadaran bersama terhadap risiko kebakaran yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
“Pemerintah Kota Palangka Raya berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas relawan melalui pelatihan dan bimbingan teknis. Pemko juga akan terus memperkuat sistem penanggulangan bencana berbasis komunitas,” ujar Fairid.
Ia menegaskan bahwa membangun kota yang tangguh terhadap bencana memerlukan kolaborasi lintas sektor, termasuk peran aktif masyarakat yang tergabung dalam berbagai komunitas relawan pemadam.
Fairid juga menaruh harapan besar terhadap penguatan program Kelurahan Tangguh Bencana (Kaltana) yang selama ini menjadi ujung tombak kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat kebakaran.
Menurutnya, keberhasilan penanggulangan bencana kebakaran tidak hanya bergantung pada kesiapan peralatan, tetapi juga pada semangat kebersamaan yang terjalin antara pemerintah, relawan, dan masyarakat luas.
“Relawan adalah ujung tombak kami di lapangan. Komitmen dan dedikasi mereka harus terus kita dukung dengan kebijakan yang berpihak dan berkelanjutan,” tandas Fairid. (Red/Adv)
