AKADEMIKAHEADLINE

Wamen Diktisaintek Bahas Penguatan UPR sebagai PTN Unggul

×

Wamen Diktisaintek Bahas Penguatan UPR sebagai PTN Unggul

Sebarkan artikel ini
FOTO Ist.: Wakil Menteri Diktisaintek RI, Prof. Dr. Fauzan, M.Pd bersama Rektor UPR, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S

PALANGKARAYA – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi Republik Indonesia, Prof. Dr. Fauzan, M.Pd, melakukan kunjungan kerja ke Universitas Palangka Raya (UPR), Jumat (04/07/2025). Kedatangan ini disambut langsung oleh Rektor UPR, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S, beserta jajaran pimpinan di Aula Rahan, Gedung Rektorat UPR lantai dua.

Dalam pertemuan tersebut, digelar rapat koordinasi yang membahas arah pembangunan dan pengembangan perguruan tinggi negeri (PTN) di luar Pulau Jawa, khususnya UPR sebagai satu-satunya PTN terbesar di Kalimantan Tengah.

Rektor UPR, Prof. Salampak, menyampaikan harapannya agar pemerintah pusat memberikan atensi lebih terhadap tantangan dasar yang masih dihadapi PTN di daerah.

“Ketika PTN lain sudah mengarah kepada World Class University, kami masih memikirkan fasilitas dasar. Tentu kesenjangan ini harus dipahami Pemerintah Pusat,” ujarnya, Jumat (04/07/2025).

Baca Juga  DLH Kalteng dan KLH Sepakat Kembangkan SDM Lingkungan Lewat Inovasi Digital

Ia menambahkan bahwa kewajiban UPR untuk menghasilkan lulusan berkualitas tetap harus dijalankan, meski kondisi sarana prasarana masih terbatas.

Wamen Diktisaintek, Prof. Fauzan, menyambut baik masukan tersebut dan menegaskan bahwa kementerian tidak akan menutup mata terhadap ketimpangan yang ada di wilayah.

“Perguruan tinggi yang hebat adalah yang intake-nya biasa-biasa saja, tetapi bisa menghasilkan output luar biasa. UPR punya potensi besar,” katanya.

Fauzan menyebutkan bahwa pihaknya akan mengarahkan program pengembangan seperti revitalisasi PTN dan SBSN untuk mendukung peningkatan mutu di kampus-kampus daerah.

Baca Juga  Mutu Pendidikan Tinggi Daerah Harus Naik Kelas Nasional

Ia juga menekankan pentingnya menjaga mutu akademik, tata kelola, riset dan inovasi, serta penguatan kerja sama yang berdampak langsung pada daya saing perguruan tinggi.

“Semoga UPR dapat menjadi lokomotif pendidikan tinggi di Kalimantan Tengah dan sekitarnya,” tandas Fauzan. (Red/Adv)

+ posts