PALANGKARAYA – Peringatan Hari Anak Nasional 2025 diwarnai dengan kegiatan edukatif bertajuk Pemilihan Duta Informasi Keselamatan Lalu Lintas yang digelar oleh Jasa Raharja Kalimantan Tengah di kantornya, Jalan RTA Milono, Palangka Raya, beberapa waktu lalu.
Acara ini diikuti oleh puluhan siswa SMP se-Kota Palangka Raya dan turut dihadiri Dirlantas Polda Kalteng, Kepala Kantor Wilayah PT. Jasa Raharja Kalimantan Tengah, serta para guru pendamping dari berbagai sekolah.
Salah satu peserta yang mencuri perhatian publik adalah Brenda Victoria Michelle Abram, siswi kelas IX-G dari SMP Katolik Santo Paulus Palangka Raya. Dalam kegiatan ini, Brenda terpilih sebagai Duta Informasi Keselamatan Lalu Lintas karena dinilai memiliki kepedulian tinggi terhadap isu keselamatan di jalan raya.
“Saya merasa terhormat bisa menjadi Duta Keselamatan Lalu Lintas. Ini bukan sekadar penghargaan, tetapi amanah agar saya bisa mengajak teman-teman di sekolah dan anak-anak muda di Palangka Raya untuk lebih peduli terhadap keselamatan di jalan,” ujarnya, Senin (28/07/2025).
Sebagai Ketua OSIS dan Ketua Kelas, Brenda dikenal aktif menyuarakan disiplin berlalu lintas di lingkungan sekolah. Ia menekankan bahwa kecelakaan lalu lintas sering kali diawali dari kelalaian kecil yang sebenarnya bisa dicegah sejak dini.
Dalam paparannya, Brenda mengingatkan pentingnya menaati aturan berlalu lintas, seperti menggunakan helm, tidak menggunakan ponsel saat berjalan atau berkendara, serta tidak mengendarai motor bila belum memiliki SIM. Ia juga mengajak rekan-rekannya untuk menjadi panutan di lingkungan masing-masing.
“Anak-anak juga bisa jadi contoh bagi keluarga dan lingkungan. Mulai dari hal kecil seperti menyeberang di zebra cross atau berhenti di lampu merah,” tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jayani, mengapresiasi prestasi yang diraih Brenda. Ia menilai bahwa keterlibatan pelajar dalam kegiatan seperti ini merupakan langkah konkret untuk membentuk karakter pelajar yang disiplin dan bertanggung jawab.
“Ini bukti bahwa pelajar Kota Palangka Raya punya potensi besar. Kami sangat mendukung program seperti ini karena mendorong anak-anak untuk aktif dalam kegiatan positif dan sekaligus menjadi agen perubahan di tengah masyarakat,” ungkap Jayani.
Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya akan menjalin kerja sama lebih lanjut agar pendidikan keselamatan berlalu lintas menjadi bagian dari kurikulum ekstrakurikuler maupun kegiatan kesiswaan di sekolah-sekolah.
Program Pemilihan Duta Informasi Keselamatan Lalu Lintas merupakan bagian dari kampanye edukasi berkelanjutan yang digagas Jasa Raharja bersama kepolisian dan sejumlah mitra strategis, guna menekan angka kecelakaan di Kalimantan Tengah.
Dengan hadirnya figur inspiratif seperti Brenda, pesan-pesan keselamatan jalan diharapkan bisa lebih mudah diterima dan ditiru oleh kalangan remaja. Sosoknya mencerminkan semangat muda yang peduli dan siap jadi teladan dalam menjaga keselamatan bersama.
“Saya ingin jadi contoh yang baik bagi teman-teman. Mari kita jaga keselamatan di jalan, bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk keluarga dan semua orang yang kita sayangi,” tandas Brenda. (Red/Adv)