AKADEMIKAHEADLINE

Mahasiswa FK UPR Juarai AMSC 2025 di Thailand

×

Mahasiswa FK UPR Juarai AMSC 2025 di Thailand

Sebarkan artikel ini
FOTO Ist.: Tim AMSA FK UPR saat tampil di AMSC 2025 Thailand.

PALANGKARAYA – Lima mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya (FK-UPR) sukses mengharumkan nama daerah dan bangsa dengan meraih juara pertama dalam ajang internasional Asian Medical Students’ Conference (AMSC) 2025 yang digelar di Thailand.

Tim mahasiswa yang tergabung dalam Association of Medical Students of Palangka Raya (AMSA FK UPR) ini menjuarai kategori Public Health Campaign Video lewat karya kreatif yang mengangkat isu kesehatan masyarakat global secara kritis dan komunikatif.

Adapun para mahasiswa yang tergabung dalam tim tersebut adalah Inas Natha Janitra, Qonita Sari Bustomi, Steven Jonathan Immanuel P. Girsang, Lauradew Charleneva Ardent Cinta Pitoy, dan Ocratya Gregorius.

Rektor UPR, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S., menyatakan rasa bangganya atas capaian tersebut dan menyebut bahwa prestasi itu menunjukkan bahwa mahasiswa UPR mampu berkiprah di tingkat internasional. Senin (28/7/2025) lalu.

Baca Juga  Proyek Infrastruktur Jalan di Palangka Raya Capai 40 Persen

“Kami bangga dan bersyukur. Ini adalah bukti bahwa mahasiswa UPR mampu bicara di level dunia,” ungkap Prof. Salampak.

Ia juga menyampaikan bahwa pihak universitas turut memberikan dukungan akomodasi agar para mahasiswa dapat tampil langsung di ajang bergengsi tersebut di Thailand.

Dekan FK UPR, Dr. dr. Natalia Sri Martani, M.Si., menambahkan bahwa kemenangan tersebut lahir dari kerja tim yang solid, ide yang kuat, serta konsistensi dalam mengasah kemampuan.

“Mereka membuktikan bahwa kreativitas bisa membawa dampak besar. Ini menjadi inspirasi bagi seluruh civitas FK UPR,” ucapnya.

Lebih lanjut ia berharap keberhasilan tersebut dapat menjadi titik tolak lahirnya lebih banyak prestasi serupa dari mahasiswa UPR di masa mendatang.

Baca Juga  KONI Barito Utara Pilih Henny Rosgianty Pimpin Periode Baru

Pihak fakultas menyebut bahwa pembinaan terhadap mahasiswa akan terus dilakukan secara berkelanjutan untuk mendukung kompetensi, jejaring global, dan reputasi internasional.

“Keberhasilan mereka adalah motivasi bagi kita semua,” tandas Natalia. (Red/Adv)

+ posts