BUNTOK – Bupati Barito Selatan Eddy Raya Samsuri memimpin apel gabungan dan doa bersama lintas agama di halaman Kantor Bupati Barito Selatan.
“Bangsa Indonesia tengah menghadapi berbagai dinamika dan tantangan, terutama dari perkembangan informasi yang begitu cepat melalui media sosial. Jika tidak disikapi bijak, hal ini bisa menimbulkan keresahan dan perpecahan,” kata Eddy Raya, Senin (01/09/2025).
Ia mengajak masyarakat Barito Selatan untuk selalu menjaga persatuan dan kerukunan di tengah keberagaman yang ada. Menurutnya, setiap warga memiliki tanggung jawab yang sama dalam menjaga keamanan serta ketertiban lingkungan.
“Jangan mudah percaya pada informasi yang belum jelas kebenarannya. Kita semua harus cerdas menyaring informasi sebelum menyebarkannya,” lanjut Eddy Raya.
Bupati juga menaruh harapan besar kepada generasi muda agar menjadi garda terdepan dalam menyebarkan pesan damai dan semangat kebangsaan. Ia menekankan agar pemuda tidak mudah terprovokasi oleh isu yang dapat memecah persaudaraan.
“Pemuda dan mahasiswa adalah harapan masa depan bangsa. Jadilah agen persaudaraan dengan menggunakan media sosial secara bijak,” tambahnya.
Selain itu, Eddy Raya mengingatkan aparatur pemerintah, TNI, dan Polri agar memperkuat koordinasi, menjaga netralitas, serta selalu hadir di tengah masyarakat sebagai teladan dalam merawat persatuan bangsa.
“Hari ini kita juga melaksanakan doa bersama lintas agama, sebagai ungkapan harapan agar Tuhan senantiasa melindungi bangsa dan negara, memberikan kedamaian, serta mempererat persaudaraan di antara kita,” pungkas Eddy.
Senada dengan itu, Dandim 1012 Buntok Letkol Inf Langgeng Pujut Santoso dan Kapolres Barito Selatan AKBP Jecson R. Hutapea menegaskan pentingnya menjaga situasi kondusif di tengah masyarakat.
Doa bersama diikuti perwakilan pemuka agama Islam, Kristen, Katolik, dan Hindu, serta dihadiri pejabat daerah, Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, mahasiswa, pelajar, hingga ASN Barito Selatan. (Red/Via)