KOTAWARINGIN BARAT – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kolaborasi dengan masyarakat dan aparat, dengan melaksanakan perbaikan jembatan penyeberangan di Kompleks Pelabuhan Perikanan Kumai, Selasa 29 April 2025. Aksi ini dilakukan melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelabuhan Perikanan Kumai yang bekerja sama dengan Pos TNI AL Kumai serta masyarakat sekitar.
Dengan semangat gotong royong, perbaikan jembatan ini digelar sebagai wujud kepedulian terhadap fasilitas umum yang sangat vital bagi masyarakat nelayan dan pelaku usaha pelabuhan di Kumai. Kegiatan ini sekaligus menjadi langkah nyata untuk meningkatkan keselamatan serta kenyamanan pengguna pelabuhan setiap harinya.
“Kegiatan perbaikan ini dilaksanakan untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna pelabuhan, mengingat jembatan tersebut merupakan jalur vital bagi aktivitas nelayan, pekerja pelabuhan, serta masyarakat sekitar,” terang Kepala UPT Pelabuhan Perikanan Kumai, Aminudin, Selasa (29/4/2025).
Ia menjelaskan bahwa jembatan penyeberangan tersebut mengalami kerusakan cukup parah akibat faktor usia dan cuaca. Oleh karena itu, perbaikan difokuskan pada penguatan struktur serta penggantian bagian-bagian kayu yang telah lapuk, guna memastikan jembatan tetap layak pakai dalam waktu yang lebih lama.
Menurut Aminudin, dukungan dari pemerintah daerah hingga pusat sangat dibutuhkan untuk dapat melakukan rehabilitasi secara menyeluruh terhadap jembatan tersebut. Hal ini penting agar infrastruktur pelabuhan yang menjadi penunjang aktivitas ekonomi dan perikanan ini memiliki ketahanan jangka panjang.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah, H. Darliansjah, menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin dalam kegiatan perbaikan ini. Ia menilai bahwa kehadiran TNI dan peran aktif masyarakat mencerminkan kuatnya semangat kolaborasi lintas sektor demi kepentingan publik.
“Kegiatan ini adalah bukti nyata kolaborasi antara pemerintah, TNI, dan masyarakat dalam menjaga sarana publik yang sangat penting untuk mendukung aktivitas ekonomi dan perikanan di Kumai. Semoga kerja sama ini tetap terjaga dan fasilitas yang diperbaiki ini dapat segera dimanfaatkan masyarakat dan terjaga dengan baik,” tutupnya.
Perbaikan jembatan tersebut ditargetkan rampung dalam beberapa hari ke depan dan diharapkan mampu memberikan manfaat luas bagi seluruh pengguna pelabuhan. “Kami ingin memastikan jembatan ini kembali aman dan nyaman digunakan masyarakat,” tandas Aminudin. (Red/Adv)
