JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus meningkatkan sinergi dengan Asosiasi Profesi dan Lembaga di bidang Governance, Risk, and Compliance (GRC) serta asosiasi lainnya untuk memperkuat tata kelola dan integritas dalam Sektor Jasa Keuangan (SJK).
Kolaborasi ini bertujuan membangun ekosistem GRC yang profesional dan berintegritas, guna memastikan setiap pengambilan keputusan di sektor keuangan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap stabilitas sistem keuangan dan pertumbuhan ekonomi nasional.
“Penguatan tata kelola sangat diperlukan dalam mendorong penguatan sektor jasa keuangan dan pendalaman pasar keuangan agar dapat memberikan dampak yang optimal bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” kata Ketua Dewan Audit OJK Sophia Wattimena dalam sambutannya pada kegiatan Forum Penguatan Fungsi GRC, belum lama ini.
Forum Penguatan Fungsi GRC ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan menuju Risk and Governance Summit (RGS) 2025 yang merupakan forum tahunan OJK sejak tahun 2013. Dalam forum ini, hadir pula berbagai pemangku kepentingan dari Bank Indonesia, Lembaga Penjamin Simpanan, Kementerian Keuangan, serta asosiasi profesi dan lembaga bidang GRC.
RGS 2025 akan mengangkat tema yang selaras dengan arah kebijakan prioritas OJK serta pembangunan nasional, dengan masukan langsung dari berbagai asosiasi profesi untuk memastikan setiap kebijakan yang lahir memiliki landasan kuat dan relevan terhadap kondisi industri.
Dalam sesi diskusi, para perwakilan asosiasi memberikan apresiasi atas upaya OJK menyelenggarakan forum ini sebagai ruang kolaborasi lintas institusi. Mereka juga menyampaikan sejumlah isu dan masukan terkini sebagai bentuk dukungan terhadap penyusunan agenda RGS 2025.
Isu-isu yang menjadi perhatian mencakup transformasi fungsi GRC untuk mendukung agenda nasional, peningkatan kontribusi sektor keuangan dan BUMN dalam pertumbuhan ekonomi, serta pemanfaatan kecerdasan artifisial secara prudent dalam menunjang ketahanan siber dan tata kelola.
“Forum RGS 2025 akan terus kami dorong sebagai wadah untuk menyampaikan pesan penting OJK dalam upaya penguatan governansi dan penegakan integritas di sektor jasa keuangan Indonesia,” tandas Sophia. W. (Red/Adv)
