HEADLINEPEMKOT PALANGKA RAYA

Disdamkarmat Imbau Warga Palangka Raya Waspadai Cuaca Ekstrem

15
×

Disdamkarmat Imbau Warga Palangka Raya Waspadai Cuaca Ekstrem

Sebarkan artikel ini
FOTO Ist.: Petugas Disdamkarmat melakukan pemangkasan pohon di kawasan kota Palangka Raya.

PALANGKARAYA – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Palangka Raya mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir.

Imbauan ini disampaikan menyusul insiden pohon tumbang yang menimpa warga di kawasan perkotaan, baru-baru ini. Sebagai langkah antisipatif, Disdamkarmat bersama instansi terkait terus melakukan pemangkasan pohon berisiko dan memantau titik-titik rawan bencana.

“Kami mengingatkan masyarakat untuk tidak berteduh atau memarkir kendaraan di bawah pohon besar, papan reklame, maupun tiang listrik saat hujan deras dan angin kencang,” ujar Koordinator Lapangan Disdamkarmat Kota Palangka Raya, Sucipto, baru-baru ini.

Menurutnya, tindakan sederhana seperti menjauhi area berisiko dapat mencegah kecelakaan fatal. Ia juga mengimbau warga agar segera melapor jika menemukan pohon miring, lapuk, atau berpotensi tumbang.

“Laporan bisa disampaikan melalui layanan darurat 112 atau langsung ke Posko Disdamkarmat Kota Palangka Raya. Tim kami siap turun ke lapangan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga  Koperasi Merah Putih Jadi Penggerak Ekonomi Warga Palangka Raya

Sucipto menegaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan bencana. Ia menekankan bahwa keselamatan merupakan tanggung jawab bersama yang harus dijaga dengan kesadaran dan kesiapsiagaan.

“Jangan menunggu sampai terjadi korban. Waspada lebih baik daripada menyesal. Jika melihat tanda-tanda bahaya, segera hindari dan laporkan,” tegasnya.

Disdamkarmat juga terus memperkuat koordinasi dengan perangkat daerah lain untuk menghadapi puncak musim hujan yang masih akan berlangsung beberapa pekan ke depan.

Kegiatan patroli dan pemangkasan pohon berisiko dilakukan secara rutin untuk mengurangi potensi kerugian dan korban akibat cuaca ekstrem.

Dengan kolaborasi dan kewaspadaan bersama, diharapkan masyarakat Kota Palangka Raya dapat lebih aman, tangguh, dan siaga menghadapi perubahan cuaca yang tidak menentu.
“Keselamatan adalah prioritas utama kami,” tandas Sucipto. (Red/Adv)

Baca Juga  BI Tahan Suku Bunga 4,75 Persen, Dorong Pertumbuhan Kredit UMKM dan Petani Produktif di Kalteng
+ posts