BUNTOK – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Tengah memberikan dukungan maksimal terhadap korban terdampak banjir di Buntok, Kabupaten Barito Selatan, dengan mendirikan dapur umum dan menyalurkan bantuan sembako, Minggu (27/4/2025).
Kepala Pelaksana BPBD Prov. Kalteng, Ahmad Toyib, menyampaikan bahwa kondisi banjir di wilayah tersebut mulai membaik, dengan air yang sudah mulai surut. Namun, di bagian hilir, beberapa wilayah masih terendam.
“Kondisi saat ini, air sudah mulai surut. Meskipun pada bagian hilir masih terendam, dan kita dari provinsi fokus untuk memberikan dukungan dapur umum kepada warga yang telah terdampak banjir di Buntok. Selain itu juga, kita telah memberikan bantuan logistik berupa paket sembako,” ujar Toyib, Minggu (27/4/2025).
Selain mendirikan dapur umum, BPBD Prov. Kalteng juga menyiapkan dukungan untuk evakuasi korban yang membutuhkan serta melaksanakan berbagai kegiatan darurat lainnya di lokasi banjir.
“Penyaluran paket sembako dilepas secara simbolis oleh Gubernur Kalteng di Halaman Istana Isen Mulang dan telah diserahkan kepada masyarakat secara simbolis oleh Bapak Gubernur di Desa Talio, Kec. Karau Kuala,” lanjut Toyib.
Bencana banjir yang melanda Barito Selatan sejak 7 Januari 2025 hingga 26 April 2025 mengakibatkan terganggunya aktivitas masyarakat di wilayah tersebut. Menurut Toyib, banjir telah merendam 6 (enam) kecamatan dan 65 desa atau kelurahan, dengan sekitar 93.384 jiwa terdampak.
“Berdasarkan data kita, banjir di Barsel telah terjadi di 6 (enam) Kecamatan dan 65 Desa atau Kelurahan, setidaknya kurang lebih 93.384 ribu jiwa terdampak, dan sekitar 20.348 fasilitas umum terdampak, akibat bencana tersebut,” jelasnya.
Sebelum turun ke lokasi banjir, BPBD Prov. Kalteng telah menggelar rapat koordinasi percepatan penanganan banjir bersama Gubernur Kalteng. Dalam rapat tersebut, diketahui bahwa tiga kabupaten di Kalimantan Tengah masih terdampak banjir, yaitu Barito Selatan, Pulang Pisau, dan Barito Timur.
“Kita sudah menyampaikan laporan dalam Rakor tersebut bahwa ada 3 (tiga) kabupaten di Kalimantan Tengah yang saat ini masih terdampak banjir, yaitu Barito Selatan, Pulang Pisau dan Barito Timur,” pungkasnya. (Red/Adv)