PALANGKARAYA – Usai peristiwa kebakaran yang melanda rumah dan bangunan kos lima pintu di Jalan Hiu Putih 1, Kelurahan Bukit Tunggal, Pemerintah Kota Palangka Raya mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran.
Kepala Disdamkarmat Kota Palangka Raya, Gloriana Aden menyebut pencegahan dini adalah upaya paling penting dalam menghindari kebakaran yang kerap dipicu oleh hal sepele.
“Banyak kebakaran yang sebenarnya bisa dicegah jika masyarakat lebih teliti dan waspada. Periksa instalasi listrik secara berkala, pastikan tidak ada kabel terkelupas atau sambungan sembarangan. Begitu juga dengan aktivitas dapur, jangan ditinggalkan saat memasak,” kata Gloriana, belum lama ini.
Ia menjelaskan, sebagian besar insiden kebakaran berawal dari kelalaian kecil, seperti korsleting listrik, kompor dibiarkan menyala, hingga pembakaran sampah tanpa pengawasan.
Gloriana menekankan pentingnya kesigapan warga untuk segera melapor jika ada gejala kebakaran.
“Begitu ada tanda-tanda kebakaran, segera hubungi Call Center 112 atau pos damkar. Kecepatan laporan bisa menyelamatkan banyak hal,” tegasnya.
Sebagai bentuk antisipasi, Disdamkarmat rutin melaksanakan patroli pencegahan kebakaran di kawasan rawan, terutama di pemukiman padat penduduk.
Program edukasi masyarakat juga dijalankan dengan melibatkan TNI/Polri, BPBD, Satpol PP, hingga relawan kebakaran (Redkar).
Dengan cara itu, pemerintah berharap pengetahuan warga mengenai bahaya dan penanganan kebakaran semakin meningkat.
“Kesadaran bersama adalah modal utama dalam menekan angka kebakaran di Palangka Raya,” tandas Gloriana. (Red/Adv)
