Muhammad Qodari Pastikan Program Pemberdayaan dan Pendidikan Berjalan Efektif di Palangka Raya
Sebarkan artikel ini
FOTO Ist.: Kepala Staf Kepresidenan RI, Muhammad Qodari, saat meninjau Koperasi Kelurahan Merah Putih di Bukit Tunggal, Kota Palangka Raya.
PALANGKARAYA – Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Muhammad Qodari, melakukan kunjungan kerja ke Kota Palangka Raya baru-baru ini. Kunjungan tersebut bertujuan memastikan implementasi berbagai program pemberdayaan masyarakat dan pendidikan nonformal yang menjadi perhatian pemerintah pusat berjalan efektif di daerah.
Dalam agenda itu, Qodari didampingi Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, serta sejumlah pejabat pemerintah kota.
Salah satu titik kunjungan adalah Koperasi Kelurahan Merah Putih di Bukit Tunggal. Kehadiran Qodari di lokasi ini untuk memastikan program penguatan ekonomi kerakyatan melalui koperasi benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Pemerintah ingin memastikan bahwa koperasi tidak hanya menjadi wadah ekonomi, tetapi juga sarana pemberdayaan warga agar mandiri, produktif, dan saling menopang dalam semangat gotong royong,” ujarnya.
Qodari menilai inisiatif Pemkot Palangka Raya dalam mengembangkan koperasi berbasis komunitas merupakan langkah konkret mendukung Program Nasional Pemberdayaan Ekonomi Rakyat.
Selain koperasi, Qodari juga meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di kawasan Pahandut, Panarung. Ia meninjau langsung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) serta berdiskusi dengan tenaga pelaksana terkait dampak program terhadap peningkatan gizi anak sekolah.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Achmad Zaini menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat terhadap pelaksanaan berbagai program prioritas di Palangka Raya.
“Kami menyambut baik dukungan dari Kantor Staf Presiden. Kunjungan ini menjadi dorongan penting untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam mewujudkan masyarakat yang mandiri, sehat, dan berdaya saing,” ujar Zaini.
Kunjungan kerja Kepala Staf Kepresidenan RI ini menjadi bukti sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memastikan program pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat berjalan efektif. (Red/Adv)
