PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya menerima kunjungan kehormatan dari anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Republik Indonesia dalam suasana peringatan Hari Jadi ke-60 Pemerintah Kota Palangka Raya.
Kunjungan yang berlangsung di Kantor Wali Kota tersebut menjadi momen istimewa, di mana rombongan Komnas HAM turut serta dalam upacara dan melanjutkannya dengan audiensi bersama Wali Kota Fairid Naparin.
Pada pertemuan tersebut, kedua belah pihak saling bertukar pandangan tentang pentingnya penegakan hak asasi manusia dalam kebijakan dan pelayanan publik. Sebagai bentuk penghormatan, Komnas HAM juga menyerahkan cenderamata kepada Wali Kota Palangka Raya.
“Kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kunjungan dari Komnas HAM. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik yang responsif, adil, dan bermartabat,” ujar Fairid, belum lama ini.
Fairid menegaskan bahwa prinsip-prinsip HAM telah dijadikan pijakan dalam pengambilan kebijakan strategis daerah, baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, perlindungan perempuan dan anak, hingga layanan administrasi.
Ia menyebut bahwa pelayanan publik di Kota Palangka Raya terus diarahkan untuk menjangkau seluruh kalangan, termasuk kelompok rentan, demi terwujudnya keadilan sosial.
Menurut Fairid, nilai-nilai kemanusiaan harus hadir dalam setiap kebijakan. Pemerintahan tidak cukup hanya efisien, tetapi juga harus humanis dan inklusif.
Kunjungan Komnas HAM ini pun dinilai sebagai bukti bahwa pembangunan daerah bisa sejalan dengan perlindungan hak-hak warga.
“Pemerintah Kota Palangka Raya akan terus berbenah, tidak hanya menjadi pelayan yang cepat dan tanggap, tetapi juga yang menjunjung tinggi nilai keadilan dan kemanusiaan dalam setiap kebijakan,” tandas Fairid. (Red/Adv)
