PALANGKA RAYA – Anggota Komisi III DPRD Kalteng, Wengga Febri Dwi Tananda meminta kepada pemda di Kalteng untuk dapat berupaya melakukan pemerataan sebaran tenaga kesehatan (nakes) di wilayah provinsi ini.
Pasalnya, hingga sampai dengan saat ini sebaran nakes di Kalteng masih belum merata, banyak desa di daerah terpencil yang tidak memiliki nakes dan hal itu membuat masyarakat sulit mendapatkan layanan kesehatan.
“Keberadaan nakes di desa terutama terpencil itu sangat penting, namun kenyataannya masih banyak desa yang tidak memiliki nakes, sehingga masyarakat kesulitan mendapatkan layanan kesehatan,” ucapnya, Selasa, (22/4/2025).
Ia mengungkapkan, akibat sulitnya masyarakat di desa mendapatkan layanan kesehatan tidak jarang ada yang bahkan meninggal dunia karena sakit atau ibu-ibu melahirkan tidak mendapatkan penanganan dengan cepat.
Jarak tempuh yang jauh antara desa ke kecamatan bahkan ibu kota kabupaten membutuhkan waktu ditambah lagi dengan keberadaan infrastruktur seperti jalan dan jembatan yang belum memadai.
“Keadaan ini harus bisa menjadi perhatian serius pemerintah, karena bagi masyarakat di desa terpencil keberadaan nakes sangat dibutuhkan. Oleh sebab itu, kita minta pemda berupaya untuk melakukan pemerataan nakes,” ujarnya.
Menurutnya, keberadaan nakes saat ini masih banyak tersebar di perkotaan hal itu membuat ketimpangan dan dirasa tidak adil karena masyarakat di desa terpencil juga membutuhkan pelayanan kesehatan.
“Sektor kesehatan ini menjadi salah satu kebutuhan dasar seluruh masyarakat. Jadi, pemda jangan sampai abai terhadap hal itu, jangan hanya memperhatikan di wilayah perkotaan saja tapi juga desa,” tuturnya.
Dalam upaya melakukan pemerataan sebaran nakes di Kalteng, dirinya menyarankan agar ada kebijakan tepat yang nantinya dapat menarik minat nakes untuk bertugas di daerah atau desa terpencil.
“Misalnya infrastruktur harus diperhatikan, jaringan listrik, telekomunikasi, dan lain sebagainya. Karena kurangnya minat nakes bertugas di daerah terpencil itu disebabkan akses jalan dan lainnya yang sulit,” imbuhnya.
Ia berharap, kedepan khususnya di wilayah Kalteng tidak ada lagi daerah terpencil yang tidak memiliki nakes bahkan tertinggal. Pemerintah harus dapat terus berupaya untuk memenuhi hal tersebut. (dam)