BUNTOK – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) memperkuat langkah strategis dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan menggandeng Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dan dunia usaha di sektor perkebunan serta kehutanan.
Bupati Barito Selatan, Eddy Raya Samsuri, menyampaikan hal tersebut ketika menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Optimalisasi PAD Tahun 2025 yang dipimpin Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, di Aula Jayang Tingang, Palangka Raya, Senin (20/10/2025) kemarin.
Dalam kesempatan itu, seluruh kepala daerah diberikan ruang untuk menyampaikan kondisi aktual penerimaan daerah serta kontribusi perusahaan di wilayah masing-masing.
Eddy Raya menegaskan bahwa dunia usaha harus memiliki kesadaran kolektif dalam menjalankan tanggung jawab sosial dan finansial terhadap daerah tempat mereka beroperasi.
“Investasi yang sehat harus berbanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat. Kita ingin agar perusahaan tidak hanya berorientasi profit, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, menegaskan akan terus mengawal kepatuhan perusahaan terhadap kewajiban daerah seperti CSR, plasma, pajak, dan retribusi.
Menurutnya, kerja sama antarpihak adalah kunci untuk menciptakan sistem ekonomi daerah yang adil dan transparan.
Rakor juga diisi dengan dialog interaktif antara kepala daerah dan pimpinan perusahaan yang membahas sinergi kebijakan dalam mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan.
Kegiatan ditutup dengan penandatanganan Pakta Integritas antara pemerintah daerah dan dunia usaha sebagai bentuk komitmen bersama membangun Kalimantan Tengah yang berdaya saing.
“Ini langkah awal menuju tata kelola daerah yang semakin kuat dan berintegritas,” demikian tutup Eddy. (Red/Via)
