Pemko Diminta Maksimalkan Potensi PAD Tahun 2025

 

PALANGKA RAYA – Wakil Ketua II DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung, mendorong Pemerintah Kota (Pemko) untuk lebih optimal dalam menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada tahun 2025, terutama dari sektor-sektor yang masih belum maksimal. Sektor seperti parkir dan pengelolaan sarang burung walet, menurutnya, memiliki potensi besar untuk mendukung pembangunan daerah.

Menurut Nenie, Pemko perlu lebih serius dalam menggali potensi PAD yang ada. Sektor parkir dan sarang burung walet, bersama dengan sektor usaha lainnya, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kas daerah.

“Pemko perlu menggali potensi PAD yang ada dengan lebih serius. Sektor parkir, sarang burung walet, serta berbagai sektor usaha lainnya masih memiliki peluang besar untuk memberikan kontribusi lebih signifikan bagi kas daerah,” ujarnya, Rabu (22/01/2025).

Ia pun menuturkan, sektor parkir menjadi salah satu yang harus mendapatkan perhatian khusus, terutama terkait dengan pengelolaannya yang masih belum optimal. Menurutnya, pembenahan sistem parkir dan mekanisme penarikan retribusi sangat penting untuk meningkatkan PAD dari sektor ini.

“Pemko perlu menata sistem parkir dengan baik, termasuk memperbaiki mekanisme penarikan retribusi agar lebih transparan dan efektif. Dengan sistem yang terintegrasi, kebocoran pendapatan bisa diminimalkan,” bebernya.

Lebih dalam, Nenie juga menyoroti potensi besar dari sarang burung walet, yang selama ini masih kurang diperhatikan. Ia berharap, Pemko bisa memperkuat regulasi dan pengawasan terhadap sektor ini agar lebih optimal dalam memberikan kontribusi bagi PAD.

“Sarang burung walet memiliki nilai ekonomi tinggi, namun pengelolaannya harus diatur dengan baik. Regulasi yang jelas dan pengawasan ketat sangat diperlukan agar pendapatannya dapat masuk ke kas daerah,” pungkasnya. (Red/*)